Band Rock Tanah Air Project Rilis Single Berbahasa Inggris Terinspirasi Borobudur
TABLOIDBINTANG.COM - Grup band rock asal Jakarta, Tanah Air Project kembali merilis single terbaru berbahasa Inggris, Song Of Deliverance di Hard Rock Cafe, kawasan SCBD, Jakarta Selatan pada Sabtu (3/8).
Song Of Deliverance adalah karya lagu yang otentik, menyangkut pesan positif terhadap penguasaan sumber daya alam Indonesia.
Ditulis oleh Ezekiel Rangga, Song Of Deliverance terinspirasi dari berdirinya 'Candi Borobudur, warisan dunia yang dibangun pada sekitar kurang lebih abad ke 7-9 Masehi, tepatnya pada era kerajaan samaratungga dari dinasti Syailendra.
"Karya single ini pun sarat dengan makna ajakan yang relevan untuk keadaan perilaku masyarakat pada masa ini, di mana pesan positif untuk membangun tanah kita dan menguasai seluruh sumber daya alam kita menjadi bagian penting dari inti lagu ini," ujar Vialinda, vokalis Song Of Deliverance saat jumpa pers.
"Pemikiran bersama teman-teman, untuk memikirkan karya yang bisa dinikmati banyak penikmat musik Tanah Air. Kita terinspirasi dari berdirinya Candi Borobudur," ucap Vialinda kepada awak media.
Selain Vialinda, grup band Tanah Air Project juga diisi oleh Gerard Laisina (gitar), Daniel Mantiri (gitar), Ezekiel Rangga (Keyboard dan Sequencer), Ardika Prayudha (Drum).
Lagu ciptaan sang keybordis, Ezekiel Rangga sekaligus konseptor serta produser dari band Tanah Air Project ini pun dibungkus dengan tampilan visual yang sangat modern dan kaya akan nilai teknologi artistik. Asset dan Animasi yang dibangun serta penggambaran penggambaran cerita yang sederhana dengan dinamika transisi yang cepat mewarnai penggabungan antara unsur audio dan visual.
Di sisi lain, karya musik Tanah Air Project yang ngerock ini juga dikawinkan dengan elemen tari tradisional dan unsur musik tradisional garapan Avandana Dance Studio, sekelompok seniman muda berbakat dari sanggar tari dan musik Tradisional di daerah Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah pimpinan Ganang dan Lisa
Pada sesi produksi musik video penggarapannya didirect langsung oleh Ardika Prayudha drummer band Tanah Air Project yang bertindak sebagai musik video director.(pri)